Di tengah periode terberat musim ini, tim terbaik NBA sekaligus juara bertahan Oklahoma City Thunder, tidak akan panik.
Thunder telah kalah dalam dua pertandingan berturut-turut untuk pertama kalinya musim ini dan kalah empat dari enam pertandingan sejak memulai musim dengan rekor 24-1.
Oklahoma City Thunder akan berusaha membalikkan keadaan mulai dari pertandingan kandang pada Minggu (28/12) sore atau Senin dinihari WIB melawan Philadelphia 76ers.
“Mudah belajar dari kekalahan,” kata bintang Thunder, Shai Gilgeous-Alexander. “Kamu merasakannya langsung. Kamu benci perasaan itu. Itu memotivasi. Saya yakin tim ini akan semakin baik. Kami seharusnya menjadi tim yang jauh lebih baik pada akhir musim daripada saat ini, dan itu adalah tujuan kami.”
Tiga dari empat kekalahan tersebut — termasuk dua kekalahan terakhir — datang dari San Antonio.
Oklahoma City Thunder memiliki rekor 4-0 melawan tim-tim Wilayah Timur musim ini setelah mencatatkan 29-1 musim lalu.
Selama sebagian besar awal musim, Thunder berbicara tentang berusaha untuk meningkatkan performa meskipun hasilnya terus menguntungkan mereka.
Sekarang bahwa hasilnya tidak menguntungkan mereka, pendekatan mereka tidak berubah.
“Kita harus menjadi lebih baik,” kata Gilgeous-Alexander. “Kita harus melihat diri kita sendiri di cermin, dan itu berlaku untuk semua orang dari atas hingga bawah, jika kita ingin mencapai tujuan akhir kita.”
Philadelphia juga mengalami dua kekalahan berturut-turut.
Kedua pertandingan tersebut dimainkan dengan trio bintang 76ers—Joel Embiid, Paul George, dan Tyrese Maxey—bermain bersama.
Sixers memiliki rekor 0-4 musim ini ketika ketiga pemain tersebut tersedia.
Pelatih Philadelphia, Nick Nurse, tidak khawatir dengan tren ini, mengatakan ketiga pemain tersebut membutuhkan lebih banyak waktu bersama di lapangan.
“Saya benar-benar ingin 10 atau 15 atau 20 pertandingan berturut-turut sehingga kita bisa mulai membangun sesuatu dan memahami kapan harus bergerak ke mana serta mendapatkan ritme dan sinergi,” kata Nurse. “Ini sangat terputus-putus saat mereka bermain bersama dalam pertandingan berturut-turut, jadi sulit untuk membangun ritme. Kimia dan semua hal itu membutuhkan sedikit waktu.”
Embiid akan bermain dalam pertandingan ketiganya secara berturut-turut untuk kali kedua musim ini.
Bigman itu rata-rata mencetak 29 poin, 5,5 rebound, dan 1,5 blok sejak kembali dari absen dalam dua pertandingan berturut-turut.
“Semoga dia terus tampil bagus selama tur ini, dan sekali lagi, saya pikir kita perlu terus meningkatkan kondisinya, menit bermainnya, dan ritmenya,” kata Nurse.
Embiid diperkirakan akan diuji oleh formasi dua pemain besar Oklahoma City dengan Chet Holmgren dan Isaiah Hartenstein.
Kedua tim berada di 10 besar liga dalam hal membatasi poin dari turnover, dengan Thunder berada di peringkat kedua dengan lawan mencetak 15,5 poin per pertandingan, sementara 76ers membatasi tim lawan hingga 17,3 poin.
Oklahoma City Thunder memimpin liga dengan 24,6 poin dari turnover per game.
Pertandingan ini adalah pertandingan kedua 76ers dalam tur lima pertandingan tandang yang dimulai dengan kekalahan 109-102 di Chicago pada Jumat.
Bagi Oklahoma City Thunder, ini merupakan pertandingan kedua dalam empat laga kandang berturut-turut.
Artikel Tag: oklahoma city thunder
Published by Ligaolahraga.com at https://www.ligaolahraga.com/basket/preview-nba-philadelphia-76ers-vs-oklahoma-city-thunder-29-des-2025
