Dalam pertemuan itu, tidak tampak Ketua Umum Demokrat Agus Harimurti Yudhoyono (AHY) atau perwakilannya.
Menurut Direktur Eksekutif Ethical Politics, Hasyibulloh Mulyawan, pertemuan itu bukan saja konsolidasi mendukung seluruh program pemerintah, tetapi juga menyukseskan wacana pemilihan kepala daerah lewat DPRD.
“Kalau saya lihat ini terkait dengan wacana pemilihan kepala daerah yang akan dipilih oleh DPRD, sehingga sejumlah partai koalisi pemerintah melakukan konsolidasi untuk mendorong dan ada upaya untuk bisa mensukseskan wacana tersebut,” kata Iwan akrab disapa kepada RMOL, Senin malam, 29 Desember 2025.
“Adapun Demokrat tidak dilibatkan dalam pertemuan itu saya kira ini terkait dengan sinyal secara komunikasi politik bahwa Demokrat menolak wacana tersebut,” tambahnya.
Kendati demikian, ia tidak menyebut apakah kelak Demokrat akan digergaji dalam Koalisi Merah Putih atau tidak? Yang pasti kuat dugaannya pemerintah menghendaki bahwa wacana pilkada oleh DPRD harus mendapat dukungan dari seluruh elite politik terutama, partai pendukung pemerintah.
“Wacana pemilihan kepala daerah melalui DPRD harus dikawal oleh masyarakat khususnya kalangan kelas menengah sebagai pilar utama demokrasi,” pungkasnya.

