Menteri Koordinator (Menko) Bidang Hukum, HAM, Imigrasi dan Pemasyarakatan, Yusril Ihza Mahendra/Foto: Muhammad Refi Sandi-Okezone












JAKARTA – Menteri Koordinator (Menko) Bidang Hukum, HAM, Imigrasi dan Pemasyarakatan, Yusril Ihza Mahendra mengatakan Pemerintah Indonesia bersikap terbuka untuk mengungkap fakta insiden kematian Juliana Marins di Gunung Rinjani. Pemerintah membuka opsi investigasi bersama atau joint investigation bersama pemerintah Brasil.

“Pemerintah RI terbuka jika pemerintah Brasil ingin melakukan investigasi bersama atau joint investigation. Hasilnya juga dapat diungkapkan secara terbuka baik kepada masyarakat Indonesia maupun Brasil,” ujar Yusril saat konferensi pers di Kantor Kemenko Kumham Imipas, Setiabudi, Jakarta Selatan, Jumat (4/7/2025).

Penegak hukum juga sedang melakukan penyelidikan untuk mengungkap apakah ada unsur kelalaian dari pihak terkait dengan kegiatan pendakian gunung di Gunung Rinjani. Pemeriksaan dilakukan kepada biro perjalanan, pemandu wisata, otoritas pengelola Taman Nasional Rinjani dan petugas Badan SAR.

Penyelidikan juga dapat menyisir apakah proses pencarian, pertolongan, dan evakuasi telah dilakukan sesuai protokol tetap (protap) yang benar di tengah medan yang sulit dan cuaca ekstrem. Pembentukan tim penyelidik bersama ini lebih relevan untuk mengungka fakta secara jujur dan adil.

 



Source link

Share.