DPRD DKI Jakarta menerima audiensi mahasiswa (Foto: M Refi Sandi/Okezone)
JAKARTA – Empat Wakil Ketua DPRD Provinsi DKI Jakarta menerima audiensi massa mahasiswa yang berunjuk rasa di Gedung DPRD DKI Jakarta, Kebon Sirih, Menteng, Jakarta Pusat, Kamis (4/9/2025). Kedatangan massa itu diterima dengan baik oleh pimpinan dewan beserta beberapa perwakilan dari fraksi, di ruang pertemuan lantai dasar.
Wakil Ketua DPRD DKI Jakarta, Basri Baco, merespons keluhan terkait transparansi keuangan di BUMD. Ia juga berjanji akan menindaklanjuti keluhan masyarakat.
Selain bertugas mencari profit, ungkap dia, perseroan daerah juga harus mengedepankan pelayanan kepada masyarakat.
Sebagai Koordinator Komisi B DPRD DKI Jakarta, Baco akan menyampaikan aspirasi tersebut kepada eksekutif.
“Kami akan jadikan hasil rapat ini sebagai bahan rekomendasi kepada Gubernur DKI Jakarta untuk melakukan evaluasi menyeluruh terhadap semua BUMD yang ada, agar lebih transparan, terkait dalam penganggaran keuangan dan lain-lain,” kata Baco di Gedung DPRD DKI Jakarta saat audiensi dengan mahasiswa.
Baco juga menyoroti aspirasi dari massa mengenai transparansi keuangan yang ada di BUMD bidang pangan, yakni Perumda Dharma Jaya. Ia meminta massa agar menyerahkan persoalan ini kepada eksekutif dan legislatif untuk menindaklanjuti keluhan tersebut.
“Jadi kan yang digarisbawahi oleh teman-teman di sini mengenai Dharma Jaya, terutama ya. Oke, enggak apa-apa, nanti tetap (ditindaklanjuti), yang pasti bahwa enggak usah khawatir, dan ini boleh dikontrol,” ucapnya.
Dalam pertemuan itu, AMPSI menyoroti dua isu utama, yakni transparansi tunjangan anggota dewan dan dugaan ketidakberesan pengelolaan keuangan di sejumlah BUMD. Fokus utama diarahkan ke PD Dharma Jaya, BUMD bidang pangan yang sejak lama disebut bermasalah.
