Penampakan sebuah objek terbang yang berpendar di langit malam menghebohkan warga di Pancoran Mas, Kota Depok. Disebut-sebut bahwa benda bulat dan bercahaya itu adalah unidentified flying object (UFO).
Kabar ini beredar viral di jagat maya. Penampakan objek tersebut terekam video amatir warga memperlihatkan benda bulat yang terbang dan bergerak-gerak di malam hari.
Peneliti dari Badan Riset dan Inovasi Nasional (BRIN) buka suara. BRIN menduga kuat bahwa objek bercahaya itu adalah suar (flare) yang ditembakkan.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Viral di Media Sosial
Penampakan objek terbang yang dinarasikan sebagai UFO itu terekam video amatir. Rekaman video tersebut memperlihatkan benda terbang itu memendarkan cahaya biru.
Seorang warga merekam penampakan itu di kawasan Pitara, Kecamatan Pancoran Mas, pada Senin (5/8) sekitar pukul 22.10 WIB. Perekam video bertanya-tanya benda terang itu.
“Warnanya biru kayak layangan. Apa ya? Pesawat bukan, jaraknya jauh sih, tapi terang banget. Layangan atau apa ini, nggak bunyi sih,” kata perekam video.
Kemudian bulatan itu tiba-tiba meredupkan cahayanya dan kemudian menyala kembali. Bulatan itu pun bergerak ke arah kanan.
“Aduh mati, wah nyala lagi. Kalau di-zoom, layangan apa ya? Oh bergerak, mungkin drone, drone sih sepertinya,” ucap perekam video lagi.
BRIN Duga Suar
BRIN angkat bicara terkait heboh benda disebut UFO itu. Peneliti BRIN menyebut benda bercahaya itu kemungkinan adalah sebuah suar atau flare.
“Tampaknya itu suar (flare),” kata profesor riset astronomi-astrofisika di Pusat Riset Antariksa BRIN, Thomas Djamaludin, saat dihubungi wartawan, Rabu (13/8).
Thomas menjelaskan UFO mencakup semua benda terbang yang tidak dikenal, termasuk suar, lampion, atau balon udara bercahaya yang tidak dikenal warga. UFO seperti alien, tidak ada di dunia nyata.
“UFO (unidentified flying object) mencakup semua benda terbang yang tidak dikenal, termasuk suar (flare), lampion, atau balon udara bercahaya yang tidak dikenal warga. UFO dalam makna wahana makhluk luar bumi (alien) tidak ada pada dunia nyata,” jelasnya.
Tanggapan Camat Pancoran Mas
Sementara itu, Camat Pancoran Mas, Zikri Dwi Darmawan, meminta masyarakat tidak terlalu mudah terbawa isu. Menurutnya, ahli di bidangnya yang bisa menjelaskan fenomena tersebut.
“Terkait masalah itu, jangan terlalu mudah kita terbawa isu. Kita hidup di zaman modern, biar para ahli di bidangnya yang menjelaskan fenomena apakah itu,” ujar Zikri saat dihubungi wartawan, Rabu (13/8).
Dia pun meminta warga meningkatkan kepedulian dan rasa kebangsaan. Terutama dalam menyambut Hari Kemerdekaan ke-80 RI.
“Lebih baik ayo kita tingkatkan kepedulian dan rasa kebangsaan kita. Kita sambut hari Kemerdekaan dengan aktivitas positif, minimal kita mengibarkan bendera Merah Putih di rumah masing-masing,” tutupnya.
Halaman 2 dari 3
(mea/rfs)
