Kisruh Permintaan Artis Baru, Ari Lasso: Riders Band Legend Dewa 19 Bisa Dibeli di Minimarket (foto: Okezone)
JAKARTA – Ari Lasso menyentil musisi baru soal permintaan riders yang dianggapnya berlebihan. Melalui unggahan Instagram, pelantun Hampa itu menekankan pentingnya kesederhanaan dan profesionalisme dalam dunia pertunjukan.
“Simplicity is the key! Dan kita adalah musisi, bukan pemanfaat situasi,” tulis Ari dengan tegas.
Dalam unggahannya, Ari memperlihatkan isi riders atau room refreshment miliknya yang sangat sederhana. Hanya terdiri dari air mineral, buah naga, dua bungkus biskuit. Selebihnya, kalau ingin makanan atau minuman sederhana.
Berkarier lebih dari 30 tahun, Ari merasa tidak perlu membuat daftar riders yang rumit atau berlebihan. Ia juga menyayangkan sikap musisi yang mudah tersinggung saat ada kesalahan kecil dari pihak panitia atau promotor.
“EO atau promotor bukan badan yang harus kita peras, tapi partner. Tanpa mereka, roda tidak akan berjalan lancar,” ujarnya.
Ari Lasso bukan hanya musisi, tetapi juga pernah terlibat sebagai promotor. Ia menjadi bagian dari penyelenggaraan festival besar seperti Soundrenaline dari tahun 2012 hingga 2017. Sampai sekarang pun, Ari masih menjalankan agensi bersama dua sahabatnya dan merupakan pendiri Alass Manajemen sejak 2003.
Pengalamannya sebagai pelaku industri membuat Ari sering menyaksikan secara langsung perilaku musisi-musisi baru yang menurutnya sudah melenceng dari semangat berkarya.
“Dari dulu hingga kini, saya sering senyum kecut dan ketawa miris melihat perilaku adik-adik band atau musisi-musisi baru yang sedang bersinar, yang kadang riders atau refreshment-nya mboten-mboten mawon. Sering mengurut dada, seperti melihat ‘aji mumpung’ — mumpung lagi di atas,” ungkapnya.
Ari pun mengingatkan para musisi baru agar tidak terjebak pada hal-hal yang sifatnya dangkal. Menurutnya, ada hal yang jauh lebih penting daripada sekadar kenyamanan panggung.
“Adik-adik, ada yang jauh lebih penting dari itu semua, yaitu manajemen diri yang ketat, tim produksi yang solid, serta manajemen yang komunikatif dan adaptif terhadap situasi dan kondisi,” pesannya.
Tak hanya memberi wejangan, Ari juga membagikan fakta bahwa band-nya bersama Dewa 19 dikenal sebagai grup musik legendaris dengan riders paling sederhana.
“Ari Lasso Band dan Dewa 19 sampai dapat julukan sebagai ‘band lejen’ dengan raiders yang bisa dibeli di Indomaret atau Alfamart,” tulisnya.