SEMARANG – Kwartir Daerah (Kwarda) Jawa Tengah kembali menggelar Lomba Pramuka Garuda Berprestasi Tingkat Jawa Tengah tahun 2025 pada rabu (18/06/2025). dilaksanakan Technical Meeting (TM) yang dihadiri oleh perwakilan Kwarcab se-Jawa Tengah, panitia, dan dewan juri. Pertemuan ini bertujuan untuk menyamakan persepsi dan memastikan transparansi dalam pelaksanaan lomba yang akan berlangsung pada 26-29 Juli 2025 di Puskepram Candra Birawa, Karanggeneng, Kota Semarang.

    Kegiatan dibuka dengan sambutan dari Kak Noorochmat Isdaryanto, SS, M.Si selaku Sekretaris Bidang Binamuda Kwarda Jawa Tengah, mewakili Wakil Ketua Kwarda Jawa Tengah Bidang Binamuda. Dalam sambutannya, Kak Noor menekankan pentingnya Pramuka Garuda sebagai capaian tertinggi dalam kurikulum kepramukaan.

    “Lomba Pramuka Garuda ini merupakan bagian dari capaian kurikulum pendidikan kepramukaan,” ujar Kak Noor Rahmat.

    Ketua Panitia Lomba Pramuka Garuda Berprestasi, Kak Tripuas Restiadi, dalam paparannya menjelaskan detail teknis pelaksanaan. Lomba ini menargetkan sekitar 400 orang, terdiri dari 280 peserta (satu putra dan satu putri dari masing-masing golongan siaga, penggalang, penegak, dan pandega dari 35 Kwarcab), 35 pembina pendamping, dan satu pincon dari unsur Andalan Bina Muda Kwarcab. Sisanya adalah panitia, juri, dan undangan.

    Waktu pelaksanaan lomba adalah empat hari, dari Sabtu hingga Selasa, 26 sampai 29 Juli 2025. Mengusung tema “Setia Siap Sedia” dengan moto “Satyaku Kudarmakan, Dharmaku Kubaktikan”.

    Pendaftaran peserta, pembina pendamping, dan pincon telah dibuka sejak 11 Juni dan akan berakhir pada 25 Juni 2025 untuk konfirmasi kesediaan. Proses pendaftaran daring dan unggah berkas dapat dilakukan mulai 18 Juni hingga 16 Juli 2025 melalui tautan s.id/pgbjateng.

    Beberapa persyaratan penting bagi peserta antara lain:

    • Sudah dilantik menjadi Pramuka Garuda dan dibuktikan dengan sertifikat.
    • Merupakan juara satu Lomba Pramuka Garuda Berprestasi di tingkat Kwarcab masing-masing (dibuktikan dengan SK dan piagam kejuaraan).
    • Memiliki Kartu Anggota Gerakan Pramuka yang terintegrasi di aplikasi Ayo Pramuka.
    • Melampirkan Kartu Keluarga dan Kartu Identitas (Kartu Pelajar/KTP).
    • Usia sesuai dengan golongan (siaga, penggalang, penegak, pandega) per tanggal 26 Juli 2025.
    • Memiliki asuransi kesehatan (BPJS atau lainnya).

    Untuk pembina pendamping dan pincon, persyaratan meliputi pengisian biodata, bukti ijazah KMD/KML, serta Kartu Anggota Gerakan Pramuka melalui aplikasi Ayo Pramuka. Surat keterangan sehat dan surat mandat/tugas kolektif dari Kwarcab akan diserahkan saat daftar ulang pada 26 Juli 2025 di Puskepram Candra Birawa.

    Kak Tripuas menegaskan bahwa lomba ini bersifat prestasi individu, di mana semua peserta memiliki kesempatan yang sama tanpa babak penyisihan. Penilaian akan mengacu pada SK Kwarnas Nomor 038 Tahun 2017 tentang Pramuka Garuda dan Juknis yang telah diedarkan.

    Materi penilaian dibagi menjadi dua kelompok:

    1. Materi Penilaian Umum: Berlaku untuk semua golongan, meliputi administrasi (5%), portofolio (20%), dan rekam jejak (10%). Portofolio yang dikirim adalah yang sudah dinilai di tingkat Kwarcab, dengan format yang tertata rapi sesuai ketentuan. Rekam jejak mencakup kompetensi akademik, kecakapan kepramukaan, prestasi (individu/kelompok), partisipasi kegiatan, dan keterlibatan di masyarakat.
    2. Materi Penilaian Khusus: Memiliki perbedaan di setiap golongan.
      • Siaga: Uji pengetahuan kepramukaan tertulis (10%), verifikasi portofolio (uji syarat Pramuka Garuda), scouting skill (praktik – 25%), uji kompetensi syarat Pramuka Garuda (has karya diorama kebun binatang berupa video dan pengetahuan komputer).
      • Penggalang, Penegak, Pandega: Uji pengetahuan tertulis (10%), verifikasi portofolio (10%), scouting skill (praktik – 25%), uji kompetensi syarat Pramuka Garuda (15%), dan inovasi materi baru yaitu kepemimpinan (FGD) serta transformasi digital (10%).

    Untuk transformasi digital, peserta penggalang akan membuat poster digital menggunakan aplikasi Canva yang disediakan panitia, sementara penegak akan menyusun naskah video reportase kegiatan, dan pandega akan membuat video tutorial scouting skill. Peserta dianjurkan membawa laptop untuk mempermudah proses ini.

    Juara 1, 2, dan 3 akan diambil dari setiap golongan (putra dan putri), dengan total 24 piala atau 8 set penghargaan. Keputusan juri bersifat mutlak dan tidak dapat diganggu gugat. Pengumuman juara akan dilakukan pada upacara penutupan, dan penyerahan penghargaan diupayakan pada Hari Pramuka.

    “Kami berupaya semaksimal mungkin untuk senantiasa sportif, profesional dalam penilaian, serta transparan,” tutup Kak Tripuas.

    link youtube dokumentasi :



    Source link

    Share.