Jakarta –
Presiden Prabowo Subianto melakukan pertemuan dengan Presiden Rusia Vladimir Putin usai diundang secara khusus. Anggota Komisi I DPR F-PKB Taufiq R Abdullah berharap keduanya bisa menciptakan perdamaian hingga stabilitas di kancah global.
“Pertemuan Prabowo dengan Putin adalah pertemuan dua tokoh besar. Prabowo pemimpin negara berpenduduk muslim terbesar di dunia dan Putin pemimpin negara besar yang pernah memimpin blok timur di masa perang dingin, tentu keduanya akan terlibat dalam pembicaraan geopolitik global,” kata Taufiq kepada wartawan, Jumat (20/6/202).
“Harapan saya, hasil pertemuan itu akan berkontribusi secara signifikan dalam menciptakan perdamaian, stabilitas dan keadilan global. Bukan stabilitas yang tidak berkeadilan,” tambahnya.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Taufiq memandang setiap pemimpin negara yang ditemui Prabowo tentu memiliki tujuan yang menghasilkan manfaat bagi negara. Dia menilai Prabowo benar-benar mengupayakan Indonesia untuk menjadi negara maju.
“Lawatan Presiden Prabowo menemui pemimpin-pemimpin negara lain sudah barang pasti memiliki target prioritas, yakni untuk kepentingan nasional, misalnya menjalin kerja sama pada berbagai bidang seperti pertahanan, pendidikan, ekonomi dan termasuk mengundang investasi dan kunjungan wisatawan,” ujarnya.
“Lebih-lebih kita memiliki target mewujudkan Indonesia menjadi negara maju seperti yang diprediksi oleh para ahli dan lembaga-lembaga internasional,” lanjutnya.
Lebih lanjut, Taufiq mengatakan bahwa Prabowo memahami bahwa meningkatkan SDM, Indonesia harus menjalin kerja sama dengan negara-negara lain.
“Kesadaran Pak Prabowo untuk meningkatkan kualitas SDM Indonesia agar mampu bersaing secara global menuntut langkah-langkah besar dan memerlukan dukungan banyak pihak, termasuk kerja sama dengan negara-negara lain,” katanya.
Hubungan RI-Rusia Meningkat
Presiden Prabowo sebelumnya mengatakan hubungan Indonesia dan Rusia terus meningkat. Prabowo melihat kemajuan di berbagai bidang dari kerja sama kedua negara.
Hal itu diungkap Prabowo saat bertemu dengan Presiden Rusia Vladimir Putin di Istana Constantine atau Konstantinovsky, Rusia, Kamis (19/6/2025). Prabowo mengaku sudah beberapa kali bertemu dengan pejabat senior Rusia untuk membahas kerja sama.
“Hubungan kita terus meningkat, pejabat senior dari Rusia datang terus. Saya sudah jumpa Wakil Perdana Menteri Manturov (Denis Manturov). Saya kira sudah tahun ini sudah di Jakarta sudah 2 kali, di St Petersburg 1 kali, Menlu saya sudah 3 kali ke Rusia, jadi hubungan kita meningkat terus,” kata Prabowo dilihat di YouTube Sekretariat Presiden.
Prabowo menyebutkan banyak kemajuan di berbagai bidang kerja sama RI dan Rusia. Kerja sama itu meliputi bidang ekonomi yang hingga sejumlah perjanjian yang menurutnya berkembang lebih baik.
“Saya mengikuti perkembangan banyak kemajuan di berbagai bidang, ekonomi membaik, hubungan ekonomi kita, kerja sama di banyak bidang dan perjanjian-perjanjian kita ikut serta dalam EURASIAN Free Trade Area juga berjalan dengan sangat baik,” ujarnya.
(azh/eva)
Hoegeng Awards 2025
Baca kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini