Petugas Polda Jatim menangkap sekeluarga pelaku pencurian yang telah beraksi di 17 lokasi berbeda. (Foto: MNCTV).










    SURABAYA – Polisi menangkap satu keluarga yang terdiri atas seorang ayah dan tiga anaknya karena terlibat dalam aksi pencurian kendaraan bermotor (curanmor) di Surabaya dan sekitarnya. Dua dari pelaku yang anak-anak, menangis saat diringkus polisi atas kasus pencurian ponsel dan senapan angin senilai jutaan rupiah.

    Aksi pencurian yang dilakukan di wilayah Kepanjen, Malang, Jawa Timur, sempat terekam kamera CCTV. Dalam rekaman, terlihat sang ayah bersama ketiga anaknya mendatangi lokasi dan mengincar sepeda motor yang terparkir di teras rumah. Ketiga anak tersebut bertugas mengawasi situasi, sementara sang ayah bertindak sebagai eksekutor.

    Tidak hanya beraksi di kawasan perkampungan, sindikat curanmor yang beranggotakan satu keluarga ini juga menyasar wilayah persawahan. Mereka menargetkan sepeda motor milik para petani yang diparkir di pinggir sawah.

    Setelah menerima laporan dari masyarakat, polisi membekuk para pelaku. Dari hasil pemeriksaan, terungkap bahwa kelompok ini telah melakukan aksi pencurian di 17 lokasi berbeda.

    Dalam aksinya itu mereka menggondol belasan sepeda motor. Motor hasil curian dijual kepada penadah dengan harga sekitar Rp2 juta per unit. Pelaku beralasan uang hasil penjualan untuk memenuhi kebutuhan hidup sehari-hari.



    Source link

    Share.