Jakarta –
Mensesneg Prasetyo Hadi mengungkap respons Presiden Prabowo Subianto soal polemik Bupati Pati Sudewo yang menaikkan PBB hingga 250% dan berujung pansus pemakzulan. Pras mengatakan Prabowo menyayangkan hal tersebut.
“Ya tentunya kalau beliau ya menyayangkan, itu tadi apa yang kami sampaikan itulah hasil respons beliau terhadap siapapun itu,” kata Pras kepada wartawan di kompleks Istana Kepresidenan, Jakarta, Rabu (13/7/2025).
Diketahui, Bupati Sudewo merupakan kader Gerindra, partai yang dipimpin Prabowo. Lantas bagaimana langkah yang akan diambil partai usai kisruh Bupati Sudewo?
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Sebagai Ketua Organisasi, Kaderisasi, dan Keanggotaan (OKK) Gerindra, Pras mengatakan pembinaan oleh partai sudah kerap dilakukan. Pras menekankan kepada seluruh pejabat yang berasal dari Gerindra untuk berhati-hati.
“Pembinaan itu kita lakukan baik dari Pak Sekjen, Pak Sugiono maupun melalui Ketua DPD, kami sendiri pun juga selaku ketua organisasi juga melakukan proses pembinaan yang tidak jauh berbeda dengan yang tadi saya sampaikan,” ujarnya.
“Sebagai pejabat publik apa lagi juga membawa nama baik partai di situlah memang kita harus berhati-hati,” lanjutnya.
Pras menyebut partainya belum melakukan pemanggilan terhadap Bupati Sudewo sejauh ini. Ia masih berupaya untuk melakukan penyelesaian di lapangan.
“Belum, kita sih berharap segera selesailah karena kan apa pun itu jangan sampai kemudian mengganggu kehidupan bermasyarakat di Pati jangan juga mengganggu kehidupan ekonomi Pati, apalagi ini menjelang peringatan ulang tahun kemerdekaan. Semoga bisa segera dicari jalan keluar masing-masing pihak,” ujarnya.
Tonton juga video “Mensesneg Bantah Payment ID Mata-matai Transaksi Masyarakat” di sini:
(eva/rfs)