Jakarta –
Dua kelurahan di Cikarang, Kabupaten Bekasi, Jawa Barat (Jabar) dilanda bencana banjir. Menteri Imigrasi dan Permasyarakatan (Imipas) Agus Andrianto mengundang warga di dua kelurahan tersebut untuk datang dan mengikuti acara bakti sosial yang digelar di area depan Lapas Cikarang.
“Kami dalam rangka memperingati Hari Kemerdekaan ke-80, jajaran Kementerian Imigrasi dan Permasyarakatan mengadakan bakti sosial. Tadi di Karawang, sekarang di sini, kemudian besok di (Lapas) Sentul. Kemudian minggu depan jajaran Imigrasi di Banten juga mengadakan bakti social,” kata Menteri Agus di lokasi, Selasa (12/8/2025).
Tak hanya warga terdampak banjir, tapi warga sekitar lapas juga turut diundang sebagai penerima paket sembako. Menteri Agus mengatakan meski acara digelar sederhana, namun pihaknya perlu memberikan kontribusi pada cita-cita besar Presiden Prabowo Subianto dalam membantu kesejahteraan masyarakat.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
“Ini merupakan kontribusi kecil di kementerian kami, Kementerian Imigrasi dan Permasyarakatan. Karena kami perlu memberikan kontribusi bagi cita-cita Bapak Presiden yang luar biasa untuk masyarakat,” sambung Menteri Agus.
Dia lalu memastikan program-program pemerintah pusat sudah terealisasi di Kabupaten Bekasi. Program-program yang dimaksud mulai dari Koperasi Merah Putih hingga Sekolah Rakyat.
“Berbagai program sudah beliau (Presiden Prabowo) gelontorkan. Koperasi Merah Putih sudah masuk semua desa kan? Di sini sudah hadir? Cek Kesehatan gratis sudah jalan?” tanya Agus kepada anggota Forum Komunikasi Pimpinan Daerah (Forkopimda) Kabupaten Bekasi yang hadir di acara tersebut.
Perwakilan forkopimda menyebut Koperasi Merah Putih dan Pengecekan Kesehatan Gratis sudah berjalan di Kabupaten Bekasi. Menteri Agus lalu bertanya lebih lanjut tentang program Rumah Murah dan Bantuan Renovasi Rumah Tak Layak Huni, dan perwakilan forkopimda tersebut menjawab kedua program itu juga sudah berjalan.
“Kemudian sekolah rakyat?” tanya Menteri Agus lagi.
Perwakilan forkopimda menjawab pembangunan Sekolah Rakyat di Kabupaten Bekasi masih dalam tahap koordinasi. Menteri Agus lalu mengutarakan harapannya agar instansi penegak hukum setempat dapat kompak menyukseskan program sarana pendidikan yang menjadi program Presiden Prabowo.
“Syukur-syukur nanti bisa gabungan kerja sama dengan Bapak Jaksa, Pak Kapolres, Dandim, gabungan penegak hukum kompak bisa bangun sekolah unggulan di Bekasi. Mudah-mudahan kualitas sumber daya manusia di Bekasi siap untuk menghadapi kontestasi ke depan,” tutur Agus.
“Mungkin ke depan ada AI, yang tidak bisa digantikan artificial intelligence hanya tangan. Saya setuju kita kembalikan fungsi lahan untuk mendukung program Ketahanan Pangan yang menjadi program prioritas Bapak Presiden,” lanjut Menteri Agus.
Dia optimis, program-program Pemerintah Pusat dapat terwujud dengan sinergitas antarpemangku kebijakan di daerah. Dia menekankan keberadaan aparatur negara adalah untuk memberi manfaat pada masyarakat.
“Sepanjang kita semua mau bergandengan tangan, saya yakin apa yang menjadi cita-cita Bapak Presiden bisa kita wujudkan. Supaya lebih banyak kita bangun, lebih banyak masyarakat yang bisa menerima masyarakat. Mohon maaf, saya juga mengingatkan kepada diri saya sendiri bahwa kita alat pemerintah dari pusat ke daerah sesungguhnya ada dan diadakan adalah untuk menjadi bagian yang bisa dirasakan manfaatnya di masyarakat,” ungkap Menteri Agus.
Kembali ke pelaksanaan baksos, ia menyebutkan acara adalah wujud dari salah satu program akselerasinya. Dalam mengejawantahkan Asta Cita, Kementerian Imipas memiliki program bakti sosial untuk keluarga warga binaan yang kurang mampu, masyarakat sekitar lembaga permasyarakatan, masyarakat perbatasan dan masyarakat yang menjadi korban bencana alam.
Di sela acara baksos, Menteri Agus beserta jajaran menyempatkan untuk meninjau pelaksanaan program Ketahanan Pangan di Lapas Cikarang, yakni pertanian, peternakan, pengolahan tempe, tata boga dan pabrik tepak (tempat makan plastik).
“Seluruh jajaran Pemasyarakatan baik lapas, bapas dan rutan siap selalu mendengarkan aspirasi masyarakat, sekaligus berbagi kepedulian,” ujar Direktur Jenderal Pemasyarakatan Mashudi saat mendampingi Menteri Agus.
|
Foto: Menteri Imipas Agus Andrianto mengecek program Ketahanan Pangan Lapas Cikarang, di sela bakti sosial, Selasa (12/8/2025). (dok. Kementerian Imipas)
|
Dalam kesempatan yang sama, Bupati Bekasi Ade Kuswara mengucapkan terima kasih atas perhatian Menteri Agus kepada warganya. Diketahui Menteri Agus dan jajaran memberikan 2.000 paket sembako kepada masyarakat di lokasi baksos.
“Kami ucapkan terimakasih kepada Bapak Menteri Imipas beserta jajaran, atas kepeduliannya terhadap masyarakat Cikarang,” ucap Ade.
Sebelum mengunjungi Lapas Cikarang, Menteri Agus beserta rombongan terlebih dahulu membuka baksos di Karawang. Sasaran baksos di lokasi tersebut adalah warga terdampak banjir di empat desa.
(aud/jbr)
