Jakarta –
Menteri Imigrasi dan Pemasyarakatan (Imipas), Agus Andrianto, menyapa warga di Kantor Imigrasi (Kanim) Kelas I TPI Malang, Jawa Timur (Jatim). Agus bertanya soal ada atau tidak pungutan di luar biaya resmi dan kendala terkait pelayanan Imigrasi yang dirasakan warga.
“Ada pungutan selain di luar biaya pengurusan?” tanya Menteri Agus kepada warga di lokasi, Selasa (29/7/2025).
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
“Tidak, pak. Semua gratis, bersih,” jawab warga tersebut.
Menteri Agus pun kembali memastikan kepada warga tersebut soal kualitas pelayanan Imigrasi Malang. Warga tersebut merupakan pemohon paspor.
“Ada yang mau disampaikan ke saya? Jika mengalami hambatan, jangan ragu untuk disampaikan ke saya, ya,” pesan Menteri Agus.
Dia lalu menyapa pemohon paspor lainnya. Yakni seorang ibu yang merupakan calon jamaah umrah.
“Mau berangkat umroh, bu?” tanya Menteri Agus.
“Iya pak, baru mau pertama ini, hasil dari kumpul-kumpul duit,” jawab ibu tersebut dengan antusias.
Di lokasi, Menteri Agus langsung mengecek sarana dan prasarana (sarpras) yang ada. Dia menekankan sarpras harus bersifat menunjang pelayanan yang humanis.
Menteri Agus, yang didampingi Pelaksana Tugas Direktur Jenderal Imigrasi Yuldi Yusman, Direktur Jenderal Pemasyarakatan Mashudi, pun menegaskan Kantor Imigrasi Malang harus menyediakan pelayanan yang adil dan setara, terlebih kepada kelompok rentan.
Layanan keimigrasian yang ditinjau oleh Menteri Agus meliputi proses permohonan paspor, perpanjangan paspor, serta inovasi pelayanan yang telah dijalankan. Ia memasuki alur layanan satu per satu.
Menteri Agus berpesan kepada jajaran Kantor Imigrasi soal pentingnya peningkatan kualitas pelayanan publik dan penyederhanaan proses layanan. Dia menyampaikan kunjungan ini diharapkan menjadi momentum penguatan komitmen seluruh jajaran Kantor Imigrasi Malang untuk meningkatkan kualitas layanan publik, membangun budaya kerja yang berintegritas, dan memperkuat kepercayaan masyarakat terhadap Imigrasi.
Dalam rangka meningkatkan layanan, Kantor Imigrasi Malang memberlakukan pengambilan paspor drive thru (layanan tanpa turun Kantor Imigrasi Malang), Eazy Izin Tinggal (Eazy Intal), dan layanan komunikasi Forecast Karmila.
Dalam kegiatan ini nampak Kepala Biro Umum Agung Ariwibawa, serta Kepala Kantor Wilayah Ditjenpas dan Ditjenim Jawa Timur turut mendampingi Menteri Agus.
(aud/azh)
