Pejuang Garis Dua! Ibu Ini Curhat Baru Punya Anak di Usia 38 Tahun, Netizen: Bangga Lihatnya, (Foto: Instagram)
JAKARTA – Viral di media sosial, seorang ibu pejuang garis dua membagikan curahan hatinya tentang pengalaman memiliki anak di usia yang sudah tidak lagi muda. Meskipun fisiknya tidak lagi sekuat pada saat berusia 20-an, namun ia mengaku telah mempersiapkan segalanya untuk masa depan sang anak.
Dalam curhatannya, Yenzi menceritakan pengalamannya selama memiliki anak di usia yang tergolong tidak muda lagi. Dirinya berusia 38 tahun, sang suami 42 tahun, sedangkan anak mereka masih berusia 33 bulan atau hampir 3 tahun.
Dirinya mengaku bahwa di lingkungan sekolah anaknya, ia dan suami sering merasa menjadi orangtua yang paling berumur dibandingkan orangtua lainnya. Tak hanya itu, di lingkungan sekitar mereka pun mayoritas anak-anaknya sudah beranjak dewasa, sementara mereka masih menyuapi anak mereka yang masih kecil.
“Di acara sekolah anak, orangtua murid paling tua umurnya. Teman-teman kita anak sudah gede, kami masih harus suapin makan,” tulisnya.
Dalam kesehariannya, ia juga mengungkapkan bahwa fisiknya kini lebih mudah lelah saat mengurus sang buah hati. Terlebih lagi ketika harus ikut aktif mengikuti gerak si kecil yang sedang berada di fase aktif-aktifnya. Bahkan sang suami pun mengaku sudah tidak sanggup menggendong anak terlalu lama karena sering mengalami sakit pinggang.
Meskipun menghadapi tantangan fisik, pasangan ini tidak lupa untuk selalu meluangkan waktu quality time bersama putranya sebagai bentuk rasa syukur atas kehadirannya. Di akhir curhatnya, sang ibu juga mengungkapkan bahwa mereka telah benar-benar mempersiapkan masa depan sang anak dengan matang.
“Di umur begini kami sering quality time bareng karena selalu bersyukur ada Zayden. Di umur segini kami sudah persiapan semuanya buat masa depan kamu,” imbuhanya.
Unggahannya menjadi viral dan bahkan diunggah ulang oleh sejumlah akun gosip, salah satunya akun @rumpi_gosip. Kisah ini pun langsung mendapat banyak dukungan dari warganet yang merasa terinspirasi dan ikut merasakan perjuangan mereka.