Jakarta –
Pemerintah Kota Jakarta Selatan (Jaksel) akan melakukan sosialiasi soal relokasi Pasar Burung Barito pekan ini. Sosialisasi dilakukan setelah mendapat kabar di mana tempat penggantinya.
“Kita akan lakukan minggu ini setelah lokasi penggantinya tersedia. Nanti akan didiskusikan lebih lanjut secara teknis dengan dinas terkait. Tugas kami melakukan sosialisasi terkait rencana relokasi,” kata Camat Kebayoran Baru, Achmad Basyaruddin saat dihubungi, Selasa (8/7/2025).
“Sosialisasi terkait relokasi nantinya penyampaian terkait rencana revitalisasi taman dan informasi terkait lokasi pengganti untuk para pedagang,” jelasnya.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Namun sampai saat ini belum ada kabar di mana tepatnya tempat relokasi yang akan dipakai. Kata Achmad, penentuannya ada di Pemkot Jaksel.
“Saat ini masih proses penentuan lokasi pengganti oleh tim Kota Jaksel,” ucap dia.
Gubernur DKI Jakarta Pramono Anung memastikan rencana penataan kawasan tiga taman di Jakarta Selatan akan tetap berjalan. Untuk itu, para pedagang burung di Jalan Barito akan direlokasi ke tempat lain.
Pramono mengatakan penggabungan Taman Ayodya, Taman Langsat, dan Taman Leuser memang membutuhkan area yang bersih dari aktivitas jual beli.
“Untuk menggabungkan tiga taman tadi ya memang harus ada dan memang itu milik pemerintah DKI, dan harus dibersihkan,” kata Pramono di kawasan Kebayoran Baru, Jakarta Selatan, Sabtu (5/7/2025).
Ia menyebut sudah memberi arahan kepada Wali Kota Jakarta Selatan agar melakukan pendekatan persuasif kepada para pedagang burung. Relokasi akan dilakukan dengan negosiasi dan penyiapan lokasi alternatif.
“Saya sudah sampaikan ke Wali Kota Jakarta Selatan untuk dilakukan negosiasi, duduk bersama, ditawarkan alternatif mereka dipindahkan di mana, supaya mereka tetap bisa menjual burung tetapi tidak di tempat itu,” jelasnya.
(isa/isa)
Hoegeng Awards 2025
Baca kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini