Jakarta –
Viral di media sosial (medsos) gerombolan geng motor menyerang warga di Pulo Gadung, Jakarta Timur. Polisi turun tangan melakukan penyelidikan.
Dari video yang dilihat detikcom, Senin (11/8), disebutkan bahwa penyerangan oleh diduga gengster itu dilakukan pada Minggu (10/8) sekitar pukul 04.00 WIB. Berdasarkan narasi, lokasi penyerangan warga ini dilakukan persis di sebelah kantor Kecamatan Pulogadung, Jakarta Timur (Jaktim).
Gerombolan pemotor secara tiba-tiba berhenti saat tengah melintas di jalan dan beberapa diantaranya turun lalu menyerang warga. Terlihat ada yang membawa celurit saat turun dari motor.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Kapolsek Pulogadung, Kompol Suroto membenarkan kejadian tersebut. Saat ini pihaknya tengah melakukan penyelidikan terhadap gerombolan pemotor.
“Sementara kita masih lidik (penyelidikan) itu kelompok mana, masih kita lidik lah. Kita cari dari kelompok apa, aliansi siapa, kita cari informasi, lidik,” kata Suroto saat dikonfirmasi detikcom, Senin (11/8/2025).
Sejauh ini sudah ada empat orang saksi yang diperiksa dari pihak warga. Dari keterangan para saksi, kata Suroto, ada penyerangan terhadap warga yang hendak menutup pagar.
“Sudah, ada beberapa saksi yang malam itu, empat orang itu sudah kita minta keterangan itu. Dia (saksi) juga katanya, begitu dia melihat yang dari arah utara, dari TU Gas itu ya, lalu dia buru-buru menutup gerbang,” jelas Suroto.
“Ditutup di gerbang, belum sempat dikunci gerbang, ternyata dia balik arah langsung itu, (pelaku) nendang gerbang itu, dia (saksi) lari tuh si para penjaga yang ngeronda,” lanjutnya.
Gerombolan pemotor ini pun membawa sejumlah senjata tajam (sajam). Diantaranya celurit hingga corbek.
“Ya seperti itulah, membawa seperangkat, apa, semacam, celurit atau corbek begitu,” imbuhnya.
(eva/eva)