Pramono Mau Sulap Proyek Mangkrak di DKI Jadi Taman, Gerindra: Amazing

Jakarta –

Gubernur Jakarta Pramono Anung ingin mengubah proyek mangkrak di Jakarta menjadi ruang terbuka hijau terinspirasi dari New York, Amerika Serikat (AS). Anggota DPRD DKI Jakarta dari Fraksi Gerindra, Ali Lubis, mendukung ide Pramono.

“Ini ide yang yang amazing dan bagus ya yang disampaikan oleh Pak Gubernur untuk menjadikan proyek-proyek mangkrak di Jakarta menjadi taman kota atau ruang terbuka hijau,” kata Ali kepada wartawan, Rabu (23/7/2025).

Ali mendukung proyek mangkrak diubah menjadi ruang hijau. Ali menyebut pemanfaatan proyek mangkrak itu menjadi solusi atas susahnya lahan untuk dijadikan ruang terbuka hijau di Jakarta.

“Tentu saya sangat mendukung sekali, apalagi pemanfaatan proyek mangkrak merupakan solusi atas susahnya lahan di Jakarta untuk dijadikan taman dan ruang terbuka hijau,” ujarnya.

“Apalagi ide ini merupakan hasil dari kunjungan kerja (kunker) beliau waktu ke New York Amerika, artinya kunker tersebut ada hasil yang nyata yang akan diterapkan di Jakarta,” sambungnya.

Lebih lanjut, Ali menyarankan Pramono untuk berkomunikasi dengan pihak pemerintah pusat mengenai proyek mangkrak di Jakarta. Hal itu, kata Ali, agar rencana Pramono itu bisa terealisasikan.

“Namun, terkait dengan proyek pemerintah pusat di Jakarta yang mangkrak, tentu saya meminta Pak Gubernur harus segera berkomunikasi dengan pihak pemerintah pusat, agar rencana atau ide bagus ini bisa dilaksanakan segera apalagi targetnya kota Jakarta akan masuk 50 kota besar dunia,” ujar Ali.

Pramono Mau Sulap Proyek Mangkrak Jadi Taman

Seperti diketahui, Pramono Anung mengatakan dirinya mendapat inspirasi untuk mengubah proyek mangkrak di Jakarta menjadi ruang terbuka hijau. Dia mengatakan ide itu didapat saat dirinya melakukan kunjungan kerja di New York, Amerika Serikat.

“Jadi kebetulan kemarin saya juga pergi ke High Line, itu tempat yang di New York mangkrak, stasiun kereta, dan sebagainya. Terus terang itu menginspirasi untuk menjadi ruang terbuka hijau,” kata Pramono di Pasar Santa, Jakarta Selatan, Selasa (22/7).

Menurutnya, memanfaatkan proyek mangkrak bisa menjadi solusi minimnya lahan untuk ruang terbuka hijau di Jakarta. Dia mengatakan menyulap proyek mangkrak menjadi ruang terbuka hijau bisa dilakukan tanpa pembebasan lahan yang besar.

“Kenapa itu dilakukan? Yang pertama pasti tidak ada pembebasan. Salah satu problem utama di Jakarta itu kan pembebasan lahan. Ruang-ruang mangkrak ini rata-rata dimiliki oleh pemerintah pusat maupun pemerintah daerah,” jelasnya.

Dia berharap rencananya diwujudkan. Dia mengatakan ruang terbuka hijau bisa dimanfaatkan warga untuk berbagai aktivitas.

“Kalau itu bisa dikembangkan, pembebasannya pasti hampir tidak ada, dan itu akan membawa kebaikan bersama bagi masyarakat. Termasuk ruang-ruang untuk olahraga, skateboard, ruang lainnya, akan kami lakukan perbaikan,” ujarnya.

(whn/jbr)