Jakarta –
Ratusan orang memadati lantai 2 Graha Bhakti Budaya, Taman Ismail Marzuki, Jakarta Pusat. Malam puncak Abang None Jakarta 2025 berlangsung penuh sesak hingga ruang untuk berdiri pun hampir tidak tersisa.
Acara yang digelar pada Jumat (26/9) lalu ini langsung disambut riuh penonton sejak pintu masuk dibuka. Begitu masuk, banyak pendukung langsung mengangkat ponsel untuk merekam jalannya acara. Cahaya lampu kamera ponsel pun tampak bertebaran di ruangan.
Media sosial pun dipenuhi unggahan para penonton. Meski finalis andalan gagal menembus tiga besar, dukungan tidak berhenti. Sorakan dan sapaan hangat terus mengiringi finalis yang melangkah di depan pendukungnya.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Sebelum finalis memasuki ruangan untuk sesi tanya jawab dengan dewan juri, area ‘Wall of Fame’ sudah dipadati pendukung yang ingin berfoto bersama idola mereka.
“Bersyukur banget bisa belajar banyak dari mereka. Dari mentoring sampai akhirnya mereka lolos ke provinsi, itu sudah jadi pengalaman berharga,” ungkap salah satu pendukung, Vina kepada finalis Bang Raynald, Bang Marco, None Isabel, dan None Zahra dalam keterangan tertulis, Senin (29/9/2025).
Hal senada disampaikan oleh pendukung lainnya,Callysta, untuk NoneFarelLarasati atauDefa, None Jakarta 2025.
“Fera, from contemplating ikut abnon to now being None Jakarta. Always take that leap of faith ya Def. Percaya kalau ini memang takdir lo. So proud of you!” ujarnya.
Sorakan mencapai puncak saat nama Abang David Leon Bijlsma dari Jakarta Timur diumumkan sebagai Abang Jakarta 2025. Ia langsung dikerumuni kawan dan pendukung yang memberikan pelukan serta ucapan selamat.
“Big appreciation buat Bang Leon. Beliau orangnya baik, smart, humble, dan punya talenta besar. Saya bangga pernah mengenal pribadi sehangat itu,” kata salah satu pendukungnya, Lesmana.
(anl/ega)