Serap Aspirasi hingga Ingin Satukan Perantau Minang

Jakarta –

Ketua Umum DPP Ikatan Keluarga Minang (IKM), Andre Rosiade, mengunjungi Daerah Istimewa Yogyakarta (DIY). Anggota DPR RI itu menyerap aspirasi dan ingin menyatukan para perantau Minang di Yogyakarta dalam IKM.

Roadshow Andre, yang telah digelar di sejumlah daerah, dilakukan di Restoran Duta Minang, Yogyakarta, Jumat (11/7). Wakil Ketua Komisi VI DPR ini mendorong lahirnya tokoh-tokoh Minang dari DIY yang mampu eksis di tingkat nasional.

“Semoga dari DIY ini ada tokoh-tokoh Minang yang mampu eksis di tingkat nasional dan menjadi kader pemimpin di Indonesia,” kata Andre Rosiade yang datang bersama Sekjen DPP IKM Braditi Moulevey.

Selain bertemu dengan Ketua dan pengurus DPW IKM DIY, Andre juga bertemu dengan Ikatan Keluarga Besar Minang Yogyakarta (IKMBY), yang merupakan organisasi lokal perantau Minang di DIY. Selain itu, hadir juga pengurus perkumpulan mahasiswa asal Minang.

Andre mengatakan organisasi IKM adalah organisasi yang menjembatani perantau Minang, khususnya perantau Minang yang ada di DIY. IKM akan menghubungkan seluruh perantau Minang yang ada di Indonesia bahkan di luar negeri.

“IKM adalah organisasi yang menjembatani perantau Minang DIY tersambung ke seluruh perantau di Indonesia dan luar negeri,” tegas Wakil Ketua Fraksi Gerindra DPR RI.

Sebagai orang Minang, Andre mengaku punya perhatian yang besar terhadap Ranah Minang. Karena itu, sebagai anggota DPR RI Andre terus mendorong serta memfasilitasi para kepala daerah di Sumatera Barat (Sumbar) untuk melakukan percepatan pembangunan di Sumbar.

“Dorongan itu tidak terlepas dari tanggung jawabnya terhadap amanah dari masyarakat dan perantau Minang yang ditumpangkan melalui organisasi IKM, sebagai organisasi pemersatu perantau Minang,” kata Ketua DPD Gerindra Sumbar.

Andre juga bertekad mengembangkan IKM di Jepang. “Yang pasti, kita akan mempersatukan IKM dengan IKBMY,” katanya.

Andre menerima aspirasi yang disampaikan pengusaha kuliner Minang hingga aspirasi dari mahasiswa Minang di DIY. Dari aspirasi tersebut, Andre memberikan bantuan uang tunai sebesar Rp10 juta untuk sekretariat mahasiswa S2 dan S3 gabungan semua kampus di DIY.

Andre menyebut, sebagai wakil rakyat di DPR sudah banyak membantu percepatan pembangunan di Sumbar. Teranyar, Andre berperan dalam terlaksananya pembangunan Fly Over Sitinjau Lauik yang sangat diharapkan warga Sumbar.

(aik/imk)