Nisa melihat berita TV mengungkap identitas jenazah di Kali Lembayung sebagai Fuad. Dara yang mendengar berita tersebut juga ikut panik karena takut jika dirinya ketahuan membunuh Fuad. Nisa menelepon Alya, yang awalnya ragu hingga melihat beritanya langsung di ponsel bersama Devan, ia pun menangis tidak percaya.
Di rumah Baldy, Miko membaca berita itu sambil menyimpan rahasia bahwa Dara adalah pelaku, bahkan memiliki bukti videonya. Sementara itu, Helsi dan Baldy melihat Alya menangis dan sempat mempertanyakan kenapa mereka repot mengurus jenazah Fuad. Devan menegaskan bahwa bagi Alya, Fuad sudah seperti keluarga, tetapi Helsi tidak menerima penjelasan tersebut.
Miko membackup video bukti pembunuhan ke cloud. Tania mencoba mengintip laptop Miko untuk mencaritahu tentang rahasia yang disembunyikan oleh Miko, namun keburu ketahuan oleh Miko. Devan dan Alya menuju rumah sakit, sementara Nisa hendak menyusul. Dara awalnya enggan ikut dengan alasan pusing, tapi kemudian memutuskan untuk datang. Cakra di kantornya shock membaca berita dan mencoba menghubungi Alya serta Nisa. Di ruang jenazah, Alya dan Nisa menangis melihat jasad Fuad, sementara Devan berusaha menenangkan mereka. Dara di rumah terus dihantui rasa bersalah atas kematian Fuad, mengingat insiden yang membuatnya Fuad meninggal dunia.
Alya, Nisa, Devan, Reno, dan Dara mengiringi keranda, namun Dara pingsan di tengah jalan dan dibawa ke klinik. Alya dan Nisa berusaha mengikhlaskan kepergian Fuad, meski Alya sempat hampir jatuh karena lemas. Setelahnya, Nisa diantar Reno menjenguk Dara. Alya yang masih di makam menyesali sikapnya selama ini, karena bagaimanapun Fuad pernah menjadi sosok ayah bagi dirinya. Hujan deras turun, membuat Devan membujuk Alya berteduh di gazebo. Devan melihat Alya yang masih bersedih nekat hujan-hujanan membeli makanan untuk Alya agar tidak kambuh asam lambungnya. Alya terharu dengan perhatian Devan. Diam-diam Cakra mengawasi dari kejauhan dan merasa cemburu melihat kemesraan mereka.
Apakah Cakra mempunyai rencana untuk menyingkirkan Devan? Saksikan Layar Drama Indonesia “Kau Ditakdirkan Untukku” setiap hari pukul 22.00 WIB hanya di RCTI kanal digital 28 UHF untuk pemirsa Jabodetabek #KauDitakdirkanUntukku #LayarDramaIndonesia #LayarDramaRCTI #LayarDramaTerOke
(kha)