Demo di DPR akhir Agustus 2025 (Foto: Yudistiro Pranoto/Okezone)
JAKARTA – Tim independen Lembaga Nasional Hak Asasi Manusia (LNHAM) bakal melakukan penilaian menyeluruh terkait unjuk rasa yang terjadi pada Agustus–September 2025.
Wakil Ketua Lembaga Perlindungan Saksi dan Korban (LPSK), Sri Suparyati, mengatakan tim ini tidak hanya akan mengamati bagaimana terjadinya unjuk rasa dan kerusuhan saja. Tim juga akan bekerja untuk melihat berbagai aspek, mulai dari korban jiwa, korban luka fisik, hingga trauma psikologis yang dialami masyarakat, bahkan termasuk kerusakan sejumlah fasilitas umum.
“Bahwa ruang lingkup kerja Tim Independen ini mencakup pemantauan peristiwa unjuk rasa dan kerusuhan. Tim akan menilai dampak peristiwa, termasuk korban jiwa, korban luka-luka, trauma psikologis, kerugian sosial-ekonomi, serta kerusakan fasilitas umum,” ujar Sri Suparyati, Sabtu (13/9/2025).
Sri menyambut baik dibentuknya tim independen yang melibatkan enam lembaga negara ini. Menurutnya, hal tersebut merupakan langkah penting untuk memastikan suara para korban tidak terabaikan.
Melalui kerja sama enam lembaga HAM, tim akan menghimpun data, informasi, serta pengalaman langsung dari para korban untuk kemudian dianalisis secara menyeluruh.