Jakarta –
Presiden Prabowo Subianto telah meresmikan 6 Komando Daerah Militer (Kodam) baru. TNI AD menargetkan markas 6 Kodam tersebut selesai akhir tahun ini.
“Contoh kodam yang di Kalimantan Tengah, itu sudah jadi makodamnya. Yang sekarang adalah proses pembangunan gedung-gedung atau perkantoran pendukung. Lalu kodam yang di wilayah lain itu, proses pembangunannya sudah mulai berjalan,” ujar Kepala Dinas Penerangan Angkatan Darat (Kadispenad) Brigjen TNI Wahyu Yudhayana di Mabes TNI AD, Senin (11/8/2025).
“Sehingga diharapkan akhir tahun ini secara fisik itu sudah selesai. Tinggal penyempurnaan-penyempurnaan. Terus untuk berkaitan dengan pembangunan fisik, untuk markas pangkalan, sudah ada yang jadi,” tambahnya.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Wahyu memastikan keenam Kodam tersebut sudah beroperasional sejak diresmikan. Dia menyebut penataan organisasi terus dilakukan.
“Jadi tidak ada permasalahan berkaitan dengan fasilitas pendukung, perkantoran, diharapkan dengan operasional. Saat ini kodam-kodam baru itu sudah merasakan operasional pada tahapan-tahapan operasional yang dimiliki oleh tiap-tiap satuan,” katanya.
“Penataan organisasi, penataan administrasi, mulai penataan pangkalan, terus berjalan secara simultan,” sambungnya.
Sebelum, Presiden Prabowo meresmikan 6 Komando Daerah Militer baru. Peresmian berlangsung saat upacara Gelar Pasukan Operasional dan Kehormatan Militer di Lapangan Suparlan Pusdiklatpassus Batujajar, Bandung, Jawa Barat.
“Dengan mengucap bismillahirohmanirohim, pada pagi hari ini, hari Minggu tanggal 10 Agustus 2025, saya Prabowo Subianto, Presiden Republik Indonesia, dengan ini meresmikan 6 Komando Daerah Militer,” kata Prabowo di Batujajar, Minggu (10/8/2025).
Selain 6 Kodam baru, Prabowo juga meresmikan Komando Daerah Angkatan Laut dan Udara. Dia juga meresmikan pembangunan 5 Batalyon Komando Pasukan Gerak Cepat.
“(Sebanyak) 14 Komando Daerah Angkatan Laut (Kodaeral), 3 Komando Daerah Angkatan Udara, 1 Komando Operasi Udara, 6 Grup Komando Pasukan Khusus, 20 Brigade Terirtorial Pembangunan, 1 Brigade Infanteri Marinir, 1 Resimen Korps Pasukan Gerak Cepat, 100 Batalyon pembangunan teritorial, 5 Batalyon Infantri Marinir, 5 Batalyon Komando Korps Pasukan Gerak Cepat,” ujar Prabowo.
(azh/eva)