Jakarta

    Presiden Prabowo Subianto siap meninggalkan penghuni Kabinet Merah Putih yang tidak bisa bekerja dengan cepat sembari memberikan pujian atas kinerja para pembantunya hingga saat ini. Para menteri dinilai tidak bisa merespons pernyataan terbaru sang presiden dengan sikap biasa-biasa saja.

    Demikian analisis peneliti Indikator Politik, Bawono Kumoro, saat dikonfirmasi, Selasa (1/7/2025). Bawono menilai Prabowo serius dengan pernyataan tersebut.

    “Yang disampaikan oleh Presiden Prabowo Subianto harus dilihat sebagai sebuah peringatan kepada seluruh menteri jajaran Kabinet Merah Putih,” ujar Bawono.


    SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

    Bawono menyebut para menteri dan pimpinan lembaga harus mampu bekerja sesuai ritme Presiden Prabowo. Prabowo, katanya, berhak kapanpun mengevaluasi pembantu-pembantunya di pemerintahan.

    Pakar komunikasi politik ini menyebut ada dua hal yang harus dijadikan parameter evaluasi Kabinet Merah Putih oleh Prabowo. Yang pertama, katanya, tentang kemampuan si pejabat untuk memenuhi target-target yang diberikan oleh Prabowo.

    “Dua hal harus menjadi parameter utama Presiden Prabowo Subianto untuk melakukan evaluasi menteri. Dua hal itu adalah kapabilitas dan integritas,” kata Bawono.

    “Kapabilitas sangat terkait dengan kemampuan dari seorang menteri apakah mampu memenuhi target diberikan Presiden selama hampir satu tahun pemerintahan ini,” imbuh dia.

    Faktor selanjutnya yakni integritas. Bawono menyebut jika menteri-menteri tidak memenuhi faktor kecakapan ini, sang Kepala Negara berhak melakukan evaluasi karena mempunyai hak istimewa.

    “Integritas itu tentu saja antara lain terkait dengan apakah menteri itu tersangkut kasus hukum atau juga melakukan tindakan tercela,” imbuh Bawono.

    Pada groundbreaking ekosistem industri batera kendaraan listrik di Karawang, Jawa Barat, Prabowo mengapresiasi capaian kabinetnya di sektor pembangunan hilirisasi. Prabowo menyebut momentum ini akan dipercepat demi target swasembada energi.

    Karenanya, Prabowo menyebut penting untuk bekerja cepat. Yang tak bisa mengikuti ritme cepat, akan ditinggalkan di pinggir jalan.

    “Saya terima kasih, tim saya, kabinet saya, semuanya kerja dengan baik. Kerja dengan cepat. Yang tidak bisa ikut cepat, kita tinggalkan di pinggir jalan saja,” ujar Prabowo dalam sambutannya.

    (gbr/tor)


    Hoegeng Awards 2025


    Baca kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini



    Source link

    Share.