Jakarta –
Situs pemantauan kualitas udara, IQAir, mencatat kualitas udara di Jakarta tidak sehat hari ini. Situs tersebut juga menempatkan Jakarta sebagai kota dengan polusi udara tertinggi di dunia pagi ini.
Berdasarkan pantauan detikcom di Jakarta Selatan, Senin (25/8/2025), pukul 09.00 WIB, tampak kabut tipis menutupi langit Jakarta. Gedung-gedung tinggi tidak terlihat jelas karena tertutup kabut.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Dilihat dari situs IQAir, indeks kualitas udara atau AQI Jakarta berada pada angka 173 dengan keterangan tidak sehat. Semakin tinggi angka indeks kualitas udara, maka semakin tinggi tingkat polusinya.
Polutan utama di Jakarta ialah PM 2,5. Data kualitas udara di situs ini dikumpulkan dari sejumlah lembaga, mulai dari BMKG, Kementerian Lingkungan Hidup, hingga sejumlah lembaga swasta.
Kualitas udara di Jakarta, khususnya di Kemayoran, Jakarta Pusat, juga dinyatakan tidak sehat berdasarkan data BMKG. Situs JAKI juga mencatat kualitas udara sejumlah lokasi di Jakarta terpantau tidak sehat.
Kualitas udara tidak sehat terpantau oleh alat pengukur Indeks Standar Pencemar Udara (ISPU) di Pondok Ranggon, Taman Sutoyo, dan Rusun Marunda. Sementara, alat di sejumlah lokasi lain menunjukkan kualitas udara sedang dan baik.
(haf/ygs)
