Jakarta

    Kebakaran hutan dan lahan (karhutla) berskala besar kini melanda Provinsi Riau. Titik api karhutla tersebar di beberapa daerah, seperti Rokan Hilir, Rokan Hulu, Siak, Kampar, dan Pelalawan.

    Wakil Ketua MPR RI Eddy Soeparno mendorong kementerian dan lembaga terkait bertindak cepat untuk mengatasi karhutla. Apalagi, saat ini sudah memasuki musim kemarau.

    “Saya melihat Pak Kapolda Riau dan jajaran sudah bertindak langsung untuk mengatasi kebakaran hutan dan lahan ini. Perlu atensi yang lebih luas agar titik api segera padam dan tidak menimbulkan dampak yang merugikan masyarakat,” ujar Eddy, dalam keterangannya, Senin (21/7/2025).


    SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

    Eddy menyampaikan kebakaran hutan dan lahan harus diselesaikan dengan manajemen yang terintegrasi antar kementerian dan lembaga serta antara pemerintah pusat dan daerah.

    “Komitmen Indonesia terhadap lingkungan dan keberlanjutan akan dilihat salah satunya dari bagaimana menjaga dan merawat hutan kita sebagai paru-paru dunia. Apa yang terjadi pada hutan di Indonesia akan berdampak bukan hanya di Indonesia tapi juga pada dampak perubahan iklim secara global,” jelas Doktor Ilmu Politik UI tersebut.

    Eddy berharap ke depannya pendekatan terhadap masalah kebakaran hutan difokuskan pada aspek pengawasan dan penindakan terhadap sumber kebakaran seperti pembakar lahan, sampah yang mudah terbakar dan lain-lain.

    “Waktu dan periode kebakaran hutan dan lahan di setiap tahunnya selalu sama dan berdekatan. Karena itu harapannya ke depan kita bisa melakukan pencegahan sebelum bencana terjadi,” kata Wakil Ketua Umum PAN itu.

    “Jika bertindak di saat kebakaran sudah terjadi, itu sama saja mengabaikan pengalaman masa lalu di saat hutan kita berulang-ulang dilanda musibah kebakaran,” pungkasnya.

    (hnu/ega)


    Hoegeng Awards 2025


    Baca kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini



    Source link

    Share.