Jakarta –
Wakil Ketua MPR RI Lestari Moerdijat mendorong realisasi gerakan antikekerasan terhadap perempuan dan anak. Hal ini bertujuan guna mewujudkan perlindungan menyeluruh bagi setiap warga negara.
Namun, Lestari menyampaikan perlunya penguatan koordinasi dan sinergi antara para pemangku kepentingan di tingkat pusat dan daerah dalam merealisasikan hal tersebut.
“Upaya untuk memperkuat sinergi pihak-pihak terkait dalam mewujudkan sebuah gerakan nasional antikekerasan terhadap perempuan dan anak, harus menjadi kepedulian setiap anak bangsa untuk memberikan dukungan sepenuhnya,” kata Lestari dalam keterangannya, Senin (7/7/2025).
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Sebelumnya, Kementerian Koordinator Bidang Pembangunan Manusia dan Kebudayaan (Kemenko PMK), pada Jumat (4/7), menggelar Rapat Koordinasi Tim Inti Penyusunan Rancangan Instruksi Presiden (Inpres) tentang Gerakan Nasional Anti Kekerasan terhadap Perempuan dan Anak (GN-AKPA).
Rapat tersebut bertujuan untuk menyatukan pemahaman dan sinergi antar-kementerian/lembaga serta mitra strategis, dalam merespons kondisi darurat kekerasan.
Berdasarkan data Sistem Informasi Online Perlindungan Perempuan dan Anak (Simfoni-PPA) per 3 Juli 2025, tercatat 14.039 laporan kasus kekerasan terhadap perempuan dan anak, dengan lonjakan lebih dari 2.000 laporan hanya dalam 17 hari terakhir. Menurut Lestari, kondisi ersebut harus mendapat respon segera dari pihak-pihak terkait sehingga dapat teratasi dengan baik.
“Upaya melahirkan sebuah gerakan nasional antikekerasan harus diwujudkan dengan sejumlah langkah nyata,” katanya.
Lestari yang juga anggota Komisi X DPR RI dari Dapil II Jawa Tengah itu pun menegaskan kebijakan yang kelak ditujukan untuk melindungi perempuan dan anak dari tindak kekerasan, harus dapat dipahami masyarakat luas. Dengan begitu, kebijakan tersebut bisa mendapat dukungan setiap warga negara.
Ia pun berharap para pemangku kepentingan bersama masyarakat dapat segera mengatasi kedaruratan kekerasan terhadap perempuan dan anak yang terjadi, serta mewujudkan perlindungan menyeluruh bagi setiap anak bangsa.
(ega/ega)
Hoegeng Awards 2025
Baca kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini