SEORANG wanita bernama Chloe Rose asal Inggris tengah jadi pemberitaan, terkait dengan operasi implant payudara yang ia jalani. Alih-alih jadi tampil estetik sesuai keinginannya, operasi ini malah membahayakan dirinya.

    Berniat ingin operasi implant payudara, Chloe disebutkan sengaja pergi ke Turki untuk melakukan operasi implan payudara. Hal itu ia lakukan semata-mata demi bisa melakukan operasi implant payudara impiannya, meski pun harus merogoh kocek sangat besar.

    Singkat cerita, Chloe pun akhirnya menjalani operasi implan payudara yang diinginkannya itu di salah satu rumah sakit dengan prosesi yang berlangsung selama kurang lebih empat jam. Awalnya semua terlihat berjalan lancar tanpa adanya kendala.

    Namun, dikutip dari PerthNow, Selasa (23/1/2024) di sinilah petaka dimulai karena diduga saat operasi berlangsung diduga seorang dokter telah mengambil kulit payudara Chloe terlalu banyak, sehingga menyebabkan Chloe kehilangan sirkulasi udara ke bagian putingnya. Kondisi ini kemudian mengakibatkan dada Chloe mati rasa dan berlanjut jadi sekarat.

    (Foto: GOFUNDME) 

    Chloe yang dalam kondisi seperti itu pun ditinggalkan begitu saja dengan luka yang menganga dan ada saluran air di bagian dadanya.


    Follow Berita Okezone di Google News


    Dapatkan berita up to date dengan semua berita terkini dari Okezone hanya dengan satu akun di
    ORION, daftar sekarang dengan
    klik disini
    dan nantikan kejutan menarik lainnya

    Selain itu, klaim menyebutkan bahwa operasi tersebut dilakukan tanpa penggunakan Alat Pelindung Diri (APD) yang benar sama sekali saat mengganti pembalutnya, yang mana menyebabkan Chloe jadi mengembangkan kondisi nekrosis, mengakibatkan jaringan puting Chloe jadi menghitam.

    Nekrosis sendiri merupakan cedera sel yang tidak dapat diubah dan akhirnya menimbulkan kematian sel dari jaringan tubuh. Kondisi ini terjadi ketika aliran darah ke jaringan mengalir sangat sedikit.

    Atas kondisi yang dialami Chloe, pihak keluarga mengklaim bahwa pihak rumah sakit atau tim medis melakukan kelalaian. Namun pihak rumah sakit dan tim medis, justru membantah sudah melakukan kesalahan dan meminta keluarga Chloe tidak membawanya pulang ke rumah, karena harus lebih dahulu menjalani perawatan.

    “Para dokter mengatakan operasi berjalan dengan baik, tetapi ketika Chloe datang, ia berteriak kesakitan dan merasakan bahwa dalam tubuhnya sedang tidak baik-baik saja,” ucap salah satu kerabat Chloe.

    “Dia ditinggalkan dengan nekrosis di bagian puting. Sekarang kita terjebak di negara asing dengan dokter yang terus bilang kalau tidak akan terjadi apa-apa pada Chloe, Walau itu sebenarnya hanya untuk menutupi kondisi yang sebenarnya, karena Chloe terlihat kesakitan bahkan seperti akan mati,” pungkas sang kerabat.



    Source link

    Share.