Pihak SMA Insan Cendekia Bogor memberi pembinaan bagi 8 siswa yang diduga mengeroyok siswa kelas X. Kedelapan siswa tersebut tidak dikeluarkan dari sekolah.
“Apakah anak-anak yang melakukan pemukulan sudah dihukum sekolah? Iya. Bagaimanapun alasannya itu kan melalukan pemukulan salah. itu sudah kita bina, saat ini sedang menjalani pembinaan,” kata Kepala SMA Insan Cendekia, Alfian Adi saat dihubungi detikcom, Sabtu (1/4/2023).
Pihak sekolah sempat mencoba memediasi kedua belah pihak. Mereka dipertemukan dan dicarikan solusi permasalahan tersebut.
Karena tidak menemukan titik terang, pihak sekolah menyerahkan kelanjutan permasalahan tersebut kepada kedua belah pihak. Namun sementara ini, siswa yang menjadi korban maupun pelaku pengeroyokan tidak dikeluarkan dari sekolah.
“Akhirnya di hari Selasa ini kita tidak tahu kebenarannya mana, akhirnya anak-anak kita putuskan bahwa ya sudah saling bermaafan. Kemudian tidak ada yang kami keluarkan,” ujarnya.
“Jadi semuanya kita bina sampai hari ini status kedua belah pihak anak yang bertengkar itu, masih menjadi siswa kami. Tidak ada dikeluarkan dari sekolah,” sambungnya.
Baca selanjutnya: kondisi terkini korban….