Jakarta –
Sebanyak 12 stiker kode QR Standar Indonesia (QRIS) ‘palsu’ juga ditemukan di kotak amal Masjid Al-Azhar Jakarta Selatan. Stiker kode pembayaran itu dipasang seorang pria tak dikenal.
Hal itu dibenarkan oleh Kepala Kantor Masjid Agung Al-Azhar Kebayoran Baru Iding. Dia mengatakan peristiwa itu baru disadari pihaknya pada Minggu (9/4) malam.
“Kalau di Al-Azhar itu baru tadi malem tahunya. Ketika kita menemukan hal yang aneh, ada perbedaan antara stiker yang biasa (QRIS asli) dengan stiker yang ditempel oleh pelaku (QRIS palsu),” katanya saat dikonfirmasi, Senin (10/4/2023).
Berdasarkan pemeriksaan CCTV, kata dia, seorang pria menempelkan stiker QRIS palsu itu pada, Kamis (6/4) pagi. Iding mengaku tak kenal dengan pria tersebut.
“Kalau dilihat dari CCTV itu tanggal 6 (April) sekitar jam 8 pagi,” katanya.
Ditanya mengenai perawakan pria yang dimaksud, Iding mengatakan pria yang menempelkan QRIS palsu di Masjid Al-Azhar mirip dengan video seorang pria yang beredar di sosial media.
“Orangnya iya, mungkin seperti banyak yang beredar di media sosial itu orangnya sama. Pria agak gemuk, pakai baju warna biru,” ucapnya.
QRIS Palsu di Masjid Blok M
Sebelumnya seorang pria misterius juga diketahui memasang QRIS palsu di kotak amal Masjid Nurul Iman Blok M Square, Jakarta Selatan. Saat discan QRIS palsu itu ditujukan untuk ‘Restorasi Masjid’ dengan keterangan lokasi di Medan.
Sekertaris DKM Masjid Nurul Iman Blok M Square Habibi Kati menuturkan kejadian itu baru disadari pihaknya pada Minggu (9/4) lalu. Setelah memeriksa CCTV yang ada, lanjutnya, diketahui pria misterius itu menjalankan aksinya pada Kamis (6/4).
Dia mengatakan QRIS palsu itu ditempelkan di berbagai titik sekitar masjid. Mulai dari dinding hingga kotak-kotak amal yang ada di masjid.
“Ada sekitar 20 (QRIS palsu ditempeli dinding dan kotak amal),” ucapnya.
(mea/dhn)