Jakarta –
Kasus catcalling atau pelecehan terhadap perempuan di Kota Bogor tengah viral di media sosial. Korban yang kesal lalu merekam wajah pelaku.
Dalam unggahan viral di media sosial, terlihat korban merekam dan menginterogasi dua orang diduga pelaku. Korban terdengar geram usai menjadi korban pelecehan.
Kapolresta Bogor Kota Kombes Bismo Teguh Prakoso membenarkan adanya peristiwa tersebut. Dia menyebut kasus itu terjadi pada Jumat (21/4) sekitar pukul 13.30 WIB di wilayah Bogor Tengah.
“(Korban) telah datang ke Polsek Bogor Utara mengadukan terkait pelecehan ‘catcalling’ terhadap dirinya oleh dua orang laki-laki,” kata Bismo saat dihubungi, Sabtu (22/4/2023).
Bismo mengatakan laporan itu langsung ditindaklanjuti oleh tim piket quick response (QR) Polresta Bogor Kota dan Polsek Bogor Utara. Polisi dan korban lalu datang ke lokasi untuk mencari pelaku pelecehan.
“Setelah pelapor dan anggota QR sampai di TKP, kemudian dua orang laki-laki tersebut diamankan dan dibawa ke Polsek Bogor Utara,” ujar Bismo.
Kedua pelaku lalu dilakukan pemeriksaan oleh tim penyidik. Namun, Bismo menyebut kasus itu tidak dilanjutkan ke proses selanjutnya atas permintaan dari pihak korban.
“Atas permintaan pelapor perkara tersebut tidak dilanjutkan untuk membuat pelaporan hanya diselesaikan dengan membuat surat pernyataan,” katanya.
Bismo mengatakan langkah korban yang sempat membuat laporan polisi dilakukan untuk menciptakan efek jera kepada pelaku pelecehan.
“Pelapor hanya ingin memberi efek jera kepada dua orang pelaku agar tidak terjadi atau terulang kembali perbuatan tersebut kepada orang lain,” pungkas Bismo.
(ygs/dhn)