Labuan Bajo –
Panglima TNI Laksamana Yudo Margono dan Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo memimpin apel gelar pasukan pengamanan KTT ASEAN 2023 di Labuan Bajo, NTT. Yudo mengatakan ada 12.000 personel gabungan yang disiapkan mengamankan KTT ASEAN.
“Jadi yang kita gelar saat ini, pasukan karena lapangannya sempit tidak semuanya, ada yang di sebelah juga. Jadi seperti tadi malam saya sampaikan berjumlah 12.000 personel, dari TNI-Polri, juga dari stakeholder terkait baik dari BNPT, BNPB, kemudian dari Basarnas, juga dari Satpol PP daerah dan juga peralatannya juga semuanya terlibat,” kata Yudo di Labuan Bajo, NTT, Sabtu (6/5/2023).
Dia mengatakan semua perlengkapan untuk pengamanan sudah disiapkan. Yudo mengatakan para prajurit TNI dan personel Polri sudah disiagakan di berbagai lokasi untuk menjamin kelancaran KTT ASEAN.
“Kita lihat bersama kesiapan semuanya, mulai dari motor kawal, kemudian alat peralatan yang digunakan dan juga para personel beserta peralatan yang melekat, maupun ranpur juga yang telah kita siapkan,” ujarnya.
“Ini masih awal gelar kesiapan untuk mengecek kelengkapan juga, nanti baru kita akan laksanakan rapat yang lebih mendetail dengan melibatkan semua stakeholder termasuk kita melaksanakan tactical floor game,” sambung Yudo.
Panglima TNI dan Kapolri saat memimpin apel pasukan KTT ASEAN di Labuan Bajo (dok. Istimewa)
|
Dia berharap KTT ASEAN bisa berjalan lancar. TNI, katanya, juga menyiapkan pesawat tempur hingga kapal perang untuk menjaga keamanan para delegasi.
“Tentunya kita mengantisipasi semua kemungkinan ancaman baik dari luar maupun dari dalam ya. Tadi malam sudah sampaikan juga, kita juga menggelar pesawat tempur, juga mengelar KRI untuk menghambat atau mengantisipasi ancaman-ancaman dari luar. Kemudian yang (ancaman) dari dalam tadi bersama-sama dengan Polri, dan juga dari stakeholder atau instansi terkait,” ucap Yudo.
(haf/hri)