Serang –
Alvara Research Center melakukan survei mengenai kepuasan publik atas kepolisian Polda Banten. Survei menunjukan bahwa Polda Banten yang meliputi Polres Lebak, Polres Pandeglang, Polres Cilegon, Polresta Serang Kota, Polres Serang, dan Polresta Tangerang memiliki kinerja yang dinilai baik oleh publik.
Survei oleh Alvara ini mengukur persepsi kepuasan publik Banten. Survei dilakukan dengan cara tatap muka pada 1.016 responden berusia 17 tahun ke atas menggunakan metode multistage random sampling dengan margin error ±3,1%.
“Dari hasil survei diperoleh kepuasan masyarakat secara umum terhadap Polda Banten yang diukur dari 6 wilayah Polresta dan Polres adalah sebesar 83,59 persen,” kata Founder Alvara Research Center, Hasanudin Ali, dalam keterangan yang diterima detikcom, Kamis (20/6/2024).
Kepuasan ini diukur dengan ukuran daya tanggap, bukti langsung keandalan, jaminan layanan dan kesesuaian layanan. Dengan angka persepsi itu menunjukan bahwa kepuasan layanan Polda Banten dinilai sudah baik.
“Namun indeks tersebut dapat terus berubah dari waktu ke waktu yang dipengaruhi oleh harapan kepentingan dari masyarakat, semakin tinggi harapan atau kepentingan masyarakat maka akan menuntut performa layanan yang lebih baik,” ujarnya.
Oleh sebab itu, Polda Banten katanya harus meningkatkan performa positifnya dalam memberikan layanan ke masyarakat. Ini perlu dilakukan dengan membuat inovasi hingga peningkatan kemampuan personel.
Selain mengukur tingkat kepuasan, survey ini juga memetakan apa kira-kira persoalan di masyarakat yang perlu mendapatkan prioritas perhatian. Responden memberikan respons beragam atas ini dengan menempatkan pencurian kendaraan di urutan pertama yaitu 65,4%.
Kedua adalah soal kecelakaan lalu lintas 52,5%, ketertiban atau kepatuhan lalu lintas 36,6%, judi online 29%, narkoba 20,3 %, tawuran pelajar 19,2%, begal 17,2%, penipuan/hipnotis 16,8%, balap liar 16,7%, geng motor 16,2% dan bullying 15,7%. Persoalan-persoalan ini menurutnya harus ditangani karena akan memberikan rasa aman.
“Ke depan tidak hanya meningkatkan kepuasan masyarakat namun juga kepercayaan terhadap Kepolisian juga akan semakin baik,” ujarnya.
Selain dua hal di atas, berdasarkan survey bahwa warga Banten menilai bahwa konsep presisi dan transformasi digital yang digaungkan Polri dinilai baik. 61,1% warga Banten menilai bahwa transformasi digital dinilai membantu masyarakat. Mereka juga merasa perlu tahu mengenai program Polda Banten baik dari media massa dan media sosial.
(bri/dnu)