Jakarta –
Polda Metro Jaya bakal menindak para pemudik yang menggunakan sepeda motor dengan muatan berlebih. Mereka akan diputar balik untuk kembali lagi.
“Iya diputar balik, dihentikan diturunkan, diingatkan,” kata Dirlantas Polda Metro Jaya Kombes Latif Usman kepada wartawan, Kamis (20/4/2023).
Latif mengatakan penindakan tersebut dilakukan untuk menertibkan para pemudik. Mutan berlebih, kata Latif, akan membahayakan nyawa pengendara motor dan nyawa masyarakat lainnya.
Pihak kepolisian juga akan mengawasi jalanan arteri dengan e-TLE mobile. Salah satu yang diawasi adalah Jalan Inspeksi Kalimalang perbatasan antara Jakarta dan Bekasi. e-TLE mobile tersebut akan menangkap berbagai macam pelanggaran yang dilakukan pemudik.
“Pelanggaran yang tentunya tidak sesuai dalam berkendara. Muatan berlebihan, tidak menggunakan helm, melawan arah dan sebagainya. Jadi semua pelanggaran tidak boleh,” ujarnya.
Latif mengatakan pengadaan e-TLE mobile untuk membuat para pengendara tertib dalam berlalu lintas. Nantinya, pelanggaran tertentu akan ditindaklanjuti dengan mengirimkan surat penilangan.
“e-TLE yang kita pasang bukan untuk banyak menilang tapi untuk memberikan efek jera mengingatkan. Apalagi ini operasi kemanusiaan, tidak semua di e-TE itu kita tangkap semua. Mana yang memang perlu dikirim surat tilang. Kalau itu membahayakan misal ugal-ugalan dan lainnya yang masuk dalam capture kami kita berikan surat tilang,” pungkasnya.
Berbagi Cerita Bersama detikcom Yuk!
detikcom mengundang para pembaca untuk berbagi cerita dan pengalaman selama menjalani mudik pada Lebaran Idulfitri 2023 ini.
Cerita dan foto dapat dikirimkan ke email redaksi detikcom di alamat redaksi@detik.com atau via WhatsApp (WA) di nomor ini. Jangan lupa sertakan nomor telepon yang dapat dihubungi ya.
Salam sehat, semoga lancar sampai tujuan.
(wnv/ygs)