Pilot gadungan berinisial SI di Tangerang, Banten, meyakinkan korban penipuan rekrutmen pramugari atau pramugara dengan berpakaian layaknya pilot sungguhan. Pelaku mengaku sebagai pilot berpangkat kapten di salah satu maskapai besar Indonesia.
Pendamping korban, Charlie Wijaya, mengungkap pilot gadungan itu berkomunikasi dengan korban melalui pesan singkat WhatsApp (WA). Menurutnya, para korban awalnya mengira SI pilot yang biasa melakukan perekrutan pramugari.
“Yang pastinya mereka ada komunikasi. Yang kedua modusnya dia ada pakaian seperti pilot, sehingga dipercaya oleh para korban ini. Karena mengaku berpangkat kaptennya, sehingga dia juga dari perusahaan itu, sehingga bisa memasukkan orang itulah modusnya. Sehingga dipercaya,” kata Charlie saat dihubungi, Kamis (18/4/2024).
Charlie menyebut lewat komunikasi via WA itu, SI berhasil menipu dan membawa korban yang berasal dari berbagai daerah di Indonesia ke Jakarta. SI dan para korban bertemu untuk melakukan transaksi.
“Dia ada semacam komunikasi dulu dengan yang bersangkutan melalui WA. Akhirnya ketemu, karena korban berangkat ke Jakarta begitu. Bahkan brosur untuk pendaftarannya, diminta antar ke pusat dan sudah diantar, itu modusnya,” ucap Charlie.
Hingga kini sudah empat orang melaporkan kasus penipuan oleh pilot gadungan dengan modus bisa meloloskan menjadi pramugari atau pramugara di salah satu maskapai penerbangan. Total kerugian dari empat korban itu mencapai Rp 400 juta.
Charlie mengatakan para korban telah melapor ke Polres Tangerang Kota. Menurutnya, tiga korban dijanjikan akan diterima sebagai pramugari asal membayar sejumlah uang dan satu korban mobilnya digelapkan oleh pilot gadungan tersebut. Dia menyebut pilot gadungan itu menggunakan nama samaran inisial MS saat menipu korbannya.
“Inisialnya SI, MS itu nama samaran. Dia yang menipu. Kemudian korban di LP-nya itu ada tiga, lalu ditambah satu yang digelapkan mobilnya. Total jika dihitung kerugiannya Rp 400 juta dari tiga orang termasuk yang mobilnya digelapkan,” ujarnya.
Simak selengkapnya di halaman selanjutnya: